Do'akan orang lain

“Tidak ada seorang muslim pun yang mendoakan kebaikan bagi saudaranya (sesama muslim) tanpa sepengetahuannya, melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama,” (HR. Muslim no. 4912).

Doa seorang muslim untuk saudaranya (sesama muslim) tanpa diketahui olehnya adalah doa mustajabah. Di atas kepalanya (orang yang berdoa) ada malaikat yang telah diutus. Sehingga setiap kali dia mendoakan kebaikan untuk saudaranya, maka malaikat yang diutus tersebut akan mengucapkan, “Amin dan kamu juga akan mendapatkan seperti itu.” 

Yuk Banyak Beramal

Tidaklah Allah melebihkan sesuatu pada seorang hamba, melainkan ia diminta berbuat sesuatu yg LEBIH dibanding orang lain. Allah melebihkan Nabi Muhammad dari seluruh nabi-rasul, karena Muhammad berjibaku mendakwahkan risalah Islam. Beliau korbankan waktu-harta-jiwa raga untuk Islam. Kesempurnaan baginda, takkan pernah habis diTEORIkan hingga tersusun ribuan judul buku dan bermilyar halaman. Namun mengapa semua kesempurnaan Muhammad saw. Sepi dari kehidupan? Karena umat sibuk

berteori, tapi tidak mengamalkan.

Mendidik Anak Tanggung Jawab Ayah

Pendidikan anak itu dikomandoi oleh para bapak. Dalam Al Qur'an pun, pola2 pendidikan anak yang dikisahkan oleh Allah dimotori para Bapak.

Maka ada kisah Nabi Ibrahim, Luqman, Ali Imran, Nabi Zakaria, dan para bapak hebat lain.

Dalam Islam, Al Qur'an adalah pedoman utama. Tugas para bapak ini salah satunya adalah menanamkan nilai-nilai Al Qur'an hingga meresap ke dalam jiwa anak-anak.

Kuncinya sederhana : sabar dan istiqamah...

Mudah2an saya dan para Bapak/Ayah yang membaca tulisan ini bisa menjadi Bapak/Ayah yang amanah dalam mendidik anak.

Kau Ditakdirkan Untukku (Spesial Untuk Istriku) - Lirik lagu Inteam feat Aden Edcoustic alm.

Terucap syukurku, aku memilihmu

‘Tuk menjadi teman hidup setia selamanya

Belahan hati ini, kini telah terisi

Aku dan dirimu mengikat janji bahagia 

Dan berlayarlah kita renda keluarga

Merentas hidup bersama

Aku bahagia ku dipertemukan

Belahan jiwaku 

Tuhan persatukan kami untuk selamanya

Hingga bahagia di syurga-Mu

Pegang tanganku tataplah mataku

Engkau ditakdirkan untukku 

Ikatan suci ini, selalu kan ku jaga

Meniti sakinah penuh kasih sayang

dan rahmat-Nya 

Dan berlayarlah kita renda keluarga

Merentas hidup bersama

Aku bahagia ku dipertemukan

Belahan jiwaku 

Tuhan persatukan kami untuk selamanya

Hingga bahagia di syurga-Mu

Kau amanahku, isteriku tercinta

Engkau ditakdirkan untukku

Jadilah Rahmat Bagi Semesta Alam

Tersenyum lebih enak dilihat dari pada cemberut, sapaan lembut penuh kasih, lebih indah dikenang ketimbang bentakan penuh kebencian...jadilah rahmat bagi semesta alam, jadilah kekasih untuk ayah,ibu,pasangan,anak-anak dan mereka yang selalu ada dalam hidup kita...

Sabar

Sabar itu ilmu tingkat tinggi, waktu belajarnya sepanjang hayat 

Kenikmatan sabar sudah didapat di dunia...di akhirat insya Allah surga..

Karena Allah beserta orang-orang yang shabar

Kesedihan dan kepedihan hidup

Kesedihan dan kepedihan hidup yang kita jalani, boleh jadi dihadirkan oleh Allah untuk menjadi cermin bagi orang lain : ternyata ada orang yang bisa tegar menjalani segala kepedihan hidup, bahkan tetap tersenyum ditengah kepedihan dan mampu berkata yaa Allah tiada yang sia-sia apapun yang Kau hadirkan dalam hidup kami.

KUN FAYAKUN...

Bila ada yang mengabarkan, bahwa hidup itu mudah. Ketahuilah ia penipu.

Bila ada yang menjanjikan, bahwa kesuksesan itu dekat. Ketahuilah ia tengah putus asa.

Bila ada yang memberitakan, bahwa jalan keluar hanya dari satu pintu, ketahuilah ia hanya propaganda. 

Hidup itu adalah medan tempur. Menyerang. Bertahan. Mengatur strategi berkesinambungan. Dipukul-memukul.

Hidup itu peluh dan lelah. Namun di balik semua itu, kita akan menemukan kelezatan. Terutama ketika kita mampu menjadi pemenang sebagai pemikul misi kebajikan-keadilan-dan pengabdian. 

Hidup itu sulit. Sukses itu nampak jauh. Memang benar adanya. Tugas kita mempersiapkan diri, mencetak generasi, memohon pertolongan Allah, dan menyirami perjuangan dengan keringat-keringat perjuangan. 

Jadi yakinlah, hanya Allah yang Maha mampu melakukan proses

 "KUN FAYAKUN"

Meraih Tujuan

Boleh jadi semua kita sudah memulai untuk meraih tujuan. Garis start bisa sama. Namun jangan berharap finish di posisi yang sama. Karena yang akan sukses mencapai garis finish hanyalah orang yang memiliki persiapan, terlatih mengarungi rintangan, saldo energi yang cukup, dan menguasai seni pernafasan. Selain itu, ia fokus pada target. Tidak sibuk meremehkan kondisi yang dijalani, tidak menyikut peserta lomba lain, dan cukup tahu diri untuk tidak mencerca panitia lomba. Apalagi jika startnya saja berbeda!

Al-Qur'an Itu Seperti Sahabat

"Al-Qur'an itu seperti sahabat. Semakin lama dan akrab interaksi terjalin, maka semakin diketahui rahasia-rahasianya. Karena tentunya, seorang sahabat tidak akan mengungkap rahasia-rahasia terdalamnya pada orang yang hanya sesekali, jarang, atau berinteraksi sebentar kemudian pergi." 

Hidup adalah pilihan

Hidup adalah sebuah pilihan...begitu banyak kesempatan memilih dan kitalah yang akhirnya menjalani setiap pilihan. sesudah menetapkan pilihan, berserah dirilah pada Allah, Dia Dzat Yang Tak Pernah Meninggalkan kita....

Suami Istri saling memandang

“Sesungguhnya, apabila seorang suami memandang isterinya (dengan kasih & sayang) dan isterinya juga memandang suaminya (dengan kasih & sayang), maka Allah akan memandang keduanya dengan pandangan kasih & sayang. Dan apabila seorang suami memegangi jemari isterinya (dengan kasih & sayang) maka berjatuhanlah dosa-dosa dari segala jemari keduanya” (HR. Abu Sa’id)

Kaya dan Miskin

Kekayaan tidak bergantung seberapa banyak kita PUNYA, tetapi seberapa kita MAMPU untuk BERBAGI kepada mereka yang TIDAK MAMPU.

"Miskin bukan berarti tidak PUNYA APA-APA dan KAYA bukan berarti punya SEGALANYA."

Hati yang MISKIN akan selalu memperhitungkan UNTUNG RUGI dari setiap tindakan.

Hati yang KAYA akan selalu bersyukur dan menebar kebahagian buat sekitarnya.

FADHILAH SHALAT DHUHA

Dari Abi Zar r.a. dari Nabi SAW, beliau bersabda, Setiap pagi ada kewajiban untuk bersedekah untuk tiap-tiap persendian (ruas). Tiap-tiap tasbih adalah sedekah, tiap-tiap tahlil adalah sedekah, tiap-tiap takbir adalah sedekah, dan menganjurkan kebaikan serta mencegah kemungkaran itu sedekah. Cukuplah menggantikan semua itu dengan dua rakaat salat Dhuha. (HR Muslim Shahih)

Suami Berdosa

Cukuplah berdosa suami yang nyaman dalam kemalasan, enggan berjibaku dalam peluh, dan membiarkan istri-orangtua- dan anak-anak tak terjamin biaya pendidikan dan kesehatannya. Karena haq Qawwamah (kepemimpinan) bukanlah takrim (pemuliaan) bagi kaum pria, tapi taklif (pembebanan). Karena kefakiran teramat dekat dengan kekufuran.

" Rasulullah SAW bersabda : Sesungguhnya di antara dosa-dosa itu, ada yang tidak dapat terhapus dengan puasa dan sholat. "Maka para sahabat pun bertanya: "Apakah yang dapat menghapusnya, Wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Bersusah payah dalam mencari nafkah." (H.R.Bukhori)

Semangat Berikhtiar mencari Rizki yang halal bagi para Suami.... !!

Rizkiku Takkan diambil orang lain

"Aku tau, rizqiku tak mungkin diambil orang lain. Oleh karena itu, hatiku tetap tenang. Kutahu, amal-amalku tak munkin dilakukan orang lain, maka aku sibukkan diri untuk beramal. Kutahu Allah selalu melihatku, karenanya aku malu bila Allah melihatku tengah bermaksiat. Kutahu, kematian menantiku. Maka kupersiapkan bekal untuk berjumpa dengan Rabbku." (Hasan Al Bashri)